Salah satu contoh kasus Gayus Tambunan yang saat ini tidak jelas,
Keluarnya Gayus Tambunan dari tahanan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok pada beberapa waktu lalu akibat lemahnya pengawasan di internal Polri.
“Masalah Gayus ini bukan persoalan kecil lagi, sehingga penanganannya harus dilakukan secara ekstra ketat,
Sebenarnya aparat penegak hukum di Indonesia harus lebih ketat, apalagi mereka dipercaya untuk mengawal seseorang yang sudah dinyatakan tersangka dan ditahan di kepolisian atau kejaksaan. “Bagaimana seorang Gayus bisa keluar dari tahanan dan pergi ke Bali, hanya untuk menonton pertandingan tenis, ini akibat pengawasan yang lemah, sementara Gayus sendiri tidak punya keterkaitan dengan pertandingan itu,
Informasi yang didengar, keluarnya Gayus dari tahanan Kelapa dua itu juga menghabiskan dana mencapai Rp300 juta, sehingga hal itu menandakan ada jaringan yang kuat supaya tersangka bisa bebas berkeliaran di luar ruang tahanan.
Saya berharap kasua Gayus Tambunan di selesaikan secara cepat,jika tidak,saya yakin akan ada Gayus-Gayus baru.
Sumber: www.indonesiaheadlines.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar